AP II Siapkan Dana Talangan Rp 4 Miliar untuk Lion Air

Sabtu, 21 Februari 2015 | 13:53 WIB
AP II Siapkan Dana Talangan Rp 4 Miliar untuk Lion Air
Pesawat Lion Air di Bandara Adi Soemarmo, Boyolali, Jawa Tengah, Jumat (20/2). (Antara)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - PT Angkasa Pura II menyiapkan dana talangan sebesar Rp 4 miliar untuk membayar ganti rugi delay Lion Air yang terjadi berhari-hari. Dana itu harus diganti pihak Lion Air.

Staf Khusus Kemenhub yang menangani urusan publik, Hadi Mustafa menjelaskan sampai saat ini dana yang terpakai baru Rp 1,5 miliar. Itu untuk mengganti semua tiket yang dikembalikan dan ganti rugi uang Rp 300 ribu perpenumpang.

"Secepatnya harus diganti. Nanti kalau lama-lama bisa masalah. Informasi terakhir, dari dana yang mereka (AP II) siapkan Rp 4 miliar, sudah dipakai Rp 1,5 miliar," kata Hadi di Gado-gado Boplo Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (21/2/2015).

Kemenhub menyesalkan ketidakganggapan pihak Lion Air di Bandara Soekarno-Hatta ditengah situasi genting tersebut. Peran Lion Air tersebut harus digantikan sementara oleh AP II dan Kemenhub. Saat itu penumpang sudah begitu kesal dan kecewa dengan Lion Air. Oleh karena itu, Kemenhub menilai langkah yang diambil oleh AP II adalah keputusan yang tepat.

"Saat itu penumpang mulai menjurus kepada tindakan membahayakan penerbangan secara keseluruhan. Kalau tidak ada tindakan yang segera dikhawatirkan akan melebar," jelasnya.

Saat ini, sebanyak empat jadwal penerbangan Lion Air di Bandar Udara Internasional Ngurah Rai, Bali, menuju sejumlah kota di Tanah Air, Sabtu, masih mengalami keterlambatan. Jadwal penerbangan Lion Air yang terlambat berangkat itu yakni tujuan Jakarta dengan nomor penerbangan JT-35 yang seharusnya berangkat pukul 08. 00 WITA menjadi pukul 09.30 WITA dan JT-17 yang seharusnya lepas landas pukul 10.50 WITA menjadi pukul 14.00 WITA.

Selain itu JT-805 tujuan Surabaya yang seharusnya berangkat pukul 08.40 WITA molor menjadi pukul 09.50 WITA dan JT-569 tujuan Yogyakarta yang seharusnya berangkat pukul 10.25 WITA terlambat lepas landas pada pukul 14.00 WITA.

Satu pesawat Wings Air tujuan Labuan Bajo, IW-1888 juga mengalami keterlambatan yang seharusnya berangkat pukul 09.10 WITA menjadi pukul 10.00 WITA. Keterlambatan maskapai Lion Air dan Wings Air sudah terjadi sejak Kamis (19/2/2015) dan Jumat (20/2/2015) dengan ribuan calon penumpang telantar di bandara. PT Angkasa Pura I Ngurah Rai bahkan menyediakan 'Gate-5' dan 'Gate-6' sebagai ruang tunggu khusus bagi ribuan calon penumpang dua maskapai itu.

REKOMENDASI

TERKINI