Politisi Ini Tetap Anggap Jokowi Salah Batalkan Pelantikan BG

Sabtu, 21 Februari 2015 | 12:40 WIB
Politisi Ini Tetap Anggap Jokowi Salah Batalkan Pelantikan BG
Badrodin Haiti (kanan). (Antara/Sigid Kurniawan)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Politisi Golkar Bambang Soesatyo bersikeras menganggap Presiden Joko Widodo melanggar konstitusi setelah membatalkan pelantikan Budi Gunawan sebagai Kepala Kepolisian Indonesia. Jokowi sudah memilih Badrodin Haiti sebagai calon Kapolri.

Anggota Komisi Hukum DPR itu menjelaskan Jokowi juga tidak menghargai prosedur uji kelayakan dan kepatutan di DPR. Maka itu menurut dia, tidak ada jaminan Badrodin lancar menjadi Kapolri.

"Badrodin Haiti bagus. Tapi kita bicara soal konstitusi. Sampai hari ini kami menilai presiden malanggar," ujar Bambang di Cikini, Jakarta Sabtu (21//2015).

Sebelumnya, Pencalonan Budi Gunawan sudah disetujui Komisi III DPR dan paripurna. Persetujuan itu di awal-awal Budi menyandang status tersangka yang diberikan KPK karena diduga melakukan gratifikasi.

Namun Jokowi akhirnya membatalkan pelantikan Budi. Jokowi mengganti Badrodin Haiti sebagai calon Kapolri. Penggantian itu dilakukan dengan alasan untuk gejolak di masyarakat.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI