Suara.com - Satu persatu nama pesaing Tri Rismaharini dalam pemilihan Wali Kota Surabaya Desember 2015 mendatang mulai bermunculan.
Diantaranya adalah kader Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Arzeti Bilbina dan kader PDI Perjuangan Indah Kurnia. Keartisan keduanya dianggap mampu bersaing dengan Tri Rismaharini yang saat ini masih menjabat sebagai Wali Kota.
Wakil Ketua DPC PKB kota Surabaya, Masduki Thoha mengatakan, sebagai kader PKB, nama Arzeti sangat layak "dijual" untuk bersaing dengan Risma.
Azertti sendiri namanya muncul dalam survei internal PKB sebagai salah satu calon kandidat wali kota, apalagi didukung oleh kapasitas, kapabilitas, jiwa sosial dan jejak rekamnya.
Meski masuk dalam daftar calon wali kota, Masduki belum bisa memutuskan apakah Arzeti akan mendapatkan mandat dari PKB atau tidak.
"Kami masih menunggu juklak dan juknis, serta intruksi dari DPP. Jika memang direkomendasi, kami di daerah siap untuk mengamankan serta melaksanakannya," ujar Masduki, Jumat (20/2/2015).
Sementara itu, anggota komisi D DPRD Surabaya dari FPDI Perjuangan, Baktiono mengatakan, hingga kini partainya belum memutuskan siapa yang akan diusung dalam pilwali mendatang.
Soal nama Indah Kurnia yang masuk dalam bursa calon Wali Kota, Baktiono menyatakan itu adalah hal yang wajar. Menurutnya, PDIP akan terbuka bagi kader partai yang akan mencalonkan diri sebagai Wali Kota.
"Kami masih menunggu keputusan dari DPP. Jika sudah ada keputusan, kami siap mengamankan dan berjuang all out," tandas Baktiono. (Yovie Wicaksono)