Ada Bayi 4 Bulan Penderita Tumor Jadi Korban Delay Lion Air

Jum'at, 20 Februari 2015 | 11:27 WIB
Ada Bayi 4 Bulan Penderita Tumor Jadi Korban Delay Lion Air
Penumpang Lion Air yang terlantar di Bandara Soekarno-Hatta. (Suara.com/Bowo Raharjo)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Di antara ratusan calon penumpang yang menjadi korban delay pesawat Lion Air di Terminal 3, Bandara Soekarno-Hatta, adalah Abelia Safila Putri (4 bulan). Abelia bersama kedua orang tuanya, saat ini menunggu di Airport Duty Manager Bandara Soekarno-Hatta, Jumat (20/2/2015).

"Saya mau ke rumah sakit di Yogya, mau ke dokter anak. Anak saya sakit tumor," kata ayah Abelia, Jumali, kepada Suara.com.

Mereka adalah warga asal Jambi. Jumali menceritakan, ia beserta istri dan anak berangkat dari Jambi pada Kamis (19/2/2015) sekitar pukul 14.00 WIB naik pesawat. Mereka sampai di Bandara Soekarno-Hatta jam 17.00 WIB untuk transit menuju Bandara Adisucipto, Yogyakarta, yang dijadwalkan berangkat pukul 17.00 WIB.

Namun, katanya, pesawat Lion Air yang akan membawa ke Yogya delay berkali-kali sampai mereka harus menginap di bandara.

Selama di bandara, kata Jumali, tidak mendapatkan layanan yang baik dari pihak Lion Air.

"Saya gak dapat makan, tidur saja di sini, (bandara)," kata dia.

Jumali juga mengaku sampai saat ini belum menerima uang kompensasi dari Lion Air.

"Uang kompensasi belum dapat, kalau saya mau saja (pindah pesawat). Yang penting uangnya kembali, ganti pesawat nggak apa apa," kata Jumali dengan nada meninggi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI