Film "American Sniper" Dituding Menambah Sentimen Islamophobia

Laban Laisila Suara.Com
Jum'at, 13 Februari 2015 | 06:11 WIB
Film "American Sniper" Dituding Menambah Sentimen Islamophobia
Penembakan mahasiswa. (Youtube)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Film yang menceritakan kisah nyata anggota Navy Seal AS, Chris Kyle, saat bertugas di Irak dituding membantu menyerbarkan sentimen anti Arab dan Islamophobia di Amerika yang berujung pada penembakan tiga mahasiswa Muslim di Chapel Hill, Negara Bagian North Carolina, Amerika.

Tudingan itu disampaikan salah satu pengacara beken, yang juga aktivis Komite Anti Diskriminasi Arab Amerika, Abed Ayoub seperti dilansir Independen, Jumat  (13/2/2015).

Abed menyebut, industri film, Pemerintah Amerika dan para komentator politik juga mempunyai peran serupa dalam menyebarkan sentimen anti Arab dan anti Muslim. Namun demikian, film itu menggambarkan gejala jelas dan menginsiprasikan Islamophobia.

Saat ditanya soal bagaimana reaksinya apakah reaksinya bakal berbeda kalau korbanya bukan Muslim? Abed berkeras  kalau hal itu pasti akan ditanggapi berbeda oleh Pemerintah Amerika.

“Tentu saja 100 persen hal ini akan ditangani berbeda jika peran (pelakunya) terballik,” seru Abed.

“Negara ini harus menyadari aksi terorisme tidak merujuk pada satu agama dan etnis,” tambahnya lagi.

Seperti diberitakan, tiga mahasiswa Muslim di North Carolina, Amerika, ditembak oleh seorang lelaki yang kerap memposting pesan dan status anti agama di media sosial.

Ketiga korban ternyata masih satu keluarga, bahkan dua di antaranya adalah suami istri.

Para korban yakni Deah Shaddy Barakat (23) dan istrinya Yusor Mohammad (21) serta saudara perempuannya Abu Salha (19) ditembak mati di apartemen dekat lokasi kampus North Carolina University. Polisi menemukan ketiganya dalam kondisi sudah tewas.

Sementara pelakunya adalah Craig Stephen Hicks (46) kini telah ditangkap dan didakwa dengan tuduhan pembunuhan tingkat pertama.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI