Suara.com - Ratusan buruh yang tergabung dalam Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) menggelar aksi solidaritas mendukung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, Minggu (8/2/2015).
Guyuran hujan tak menyurutkan niat mereka melakukan aksi damai berkeliling Bundaran HI. Mereka berjalan membawa spanduk bertuliskan "Save KPK; we are never stop to support KPK..for justice and truth..".
"Kami para buruh mendukung KPK. Bersama rakyat Indonesia secara tegas akan menjadi garda terdepan untuk melindungi KPK," kata M Nur Faroji, koordinator aksi dari FSPMI di lokasi.
Ditambahkan Faroji, selain 300 buruh yang turun ke jalan hari ini, setidaknya ada 200 petani dari Batang Jawa Tengah yang bergabung melakukan aksi solidaritas serupa. Dipidanakannya para pimpinan KPK oleh Polri, kata dia, merupakan bentuk dari kriminalisasi serta menentang pemberantasan korupsi.
"Dengan adanya kriminalisasi terhadap pimpinan KPK, itu adalah upaya jahat untuk melindungi para koruptor," ujarnya.
Menurut Fahroji, mendukung KPK adalah mutlak bagi rakyat Indonesia guna mendukung upaya pemberantasan korupsi sehingga generasi ke depan terbebas dari tindakan-tindakan yang merugikan bangsa dan negara.
"Kami akan menjadi garda terdepan untuk melindungi KPK," tegasnya.
Fahroji mendesak Presiden Jokowi bersikap tegas melindungi KPK agar pemberantasan korupsi tetap berjalan di republik ini. Mereka juga meminta Polri menghentikan upaya kriminalisasi terhadap pimpinan KPK.
"Kami berharap Presiden Jokowi bersikap tegas tentang kisruh antara instansi kepolisian dan KPK. Karena sampai saat ini tidak ada tindakan tegas, bahkan mengambang. Kami memohon kepolisian jangan mengkriminalisasi KPK, karena KPK adalah impian kita semua dalam pemberantasan korupsi," tuturnya.