Suara.com - Sebuah pesawat milik maskpai penerbangan TransAsia Airways jatuh ke sebuah sungai di Taipei, Taiwan, Rabu (4/2/2015) pagi. Hingga saat ini, sedikitnya sembilan orang yang berada di dalam pesawat bernomor penerbangan GE235 itu dipastikan tewas.
Saat ini, upaya evakuasi masih berlangsung untuk menolong 58 penumpang yang berada di dalam pesawat itu. Sebanyak 16 orang telah berhasil dievakuasi, sementara 33 lainnya masih dilaporkan hilang.
Bukan baru kali ini, pesawat milik maskapai swasta Taiwan itu mengalami kecelakaan. Maskapai yang melayani penerbangan domestik, Asia Tenggara, dan Asia Timur Laut itu tercatat sudah empat kali terlibat kecelakaan dan insiden dalam . Berikut ini kecelakaan dan insiden yang dialami pesawat TransAsia Airways.
21 Desember 2002
Pesawat kargo TransAsia Airways bernomor penerbangan 791, jatuh dalam penerbangan dari Taipei menuju Macau. Dua kru pesawat tewas setelah pesawat ATR 72-200 itu terjun ke perairan yang berjarak 17 kilometer sebelah barat daya Kota Makung. Hasil penyelidikan menyebutkan, pesawat jatuh karena komponen pesawat yang membeku karena cuaca dingin.
21 Maret 2003
Pesawat Airbus A321 milik TransAsia Airways bertabrakan dengan sebuah truk saat mendarat di Bandara Tainan, usai melakukan penerbangan dari Bandara Songshan, Taipei. Truk tersebut menyeberangi landasan tanpa menyadari ada pesawat yang melaju kencang ke arahnya. Seluruh penumpang dan kru selamat, namun dua orang di dalam truk mengalami luka-luka.
23 Juli 2014
Pesawat TransAsia Airways bernomor penerbangan GE222 jatuh di Penghu Island, saat melakukan penerbangan dari Kaoshiung menuju Magong. Dari 58 penumpang dan kru, 47 diantaranya tewas. Sebanyak 5 warga sipil yang tinggal di lokasi jatuhnya pesawat juga dilaporkan tewas. Pesawat menabrak gedung pemukiman saat akan mendarat.