ISIS Gorok Leher Jurnalis Jepang Kenji Goto

Ruben Setiawan Suara.Com
Minggu, 01 Februari 2015 | 04:30 WIB
ISIS Gorok Leher Jurnalis Jepang Kenji Goto
Jurnalis Jepang Kenji Goto yang dipenggal ISIS. (Reuters/Yuya Shino)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - ISIS merilis sebuah video yang diklaim rekaman pemenggalan jurnalis Jepang, Kenji Goto, yang mereka tawan. Pemerintah Jepang belum dapat memastikan keaslian video pemenggalan atas warganya tersebut.

Video tersebut memperlihatkan seorang lelaki berkerudung berdiri di belakang Kenji yang berlutut. Si lelaki meletakkan sebilah pisau di leher Kenji. Video berlanjut dengan tayangan yang memperlihatkan jenazah dan potongan kepala di atasnya.

Stasiun televisi Jepang, NHK, mengatakan, Pemerintah Jepang sedang mencoba memeriksa keaslian video tersebut. Dalam video tersebut, si algojo juga tidak menyebut soal nasib pilot pesawat tempur F-16 Yordania yang juga ditawan ISIS. Amerika Serikat juga sedang memeriksa video itu.

"Karena keputusan Anda untuk ikut ambil bagian dalam perang yang tak dapat Anda menangkan, maka pisau ini tidak hanya akan menyembelih Kenji, tetapi juga akan terus membantai semua warga Anda yang kami temukan. Jadi biarkan mimpi buruk untuk jepang dimulai," kata si algojo kepada Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe dalam video tersebut.

Algojo ISIS yang tampil dalam video berbicara dengan Bahasa Inggris. Aksen bicaranya sama dengan algojo di video-video pemenggalan ISIS sebelumnya.

Video tersebut berlatar belakang bukit dan lahan yang ditumbuhi semak belukar, berbeda dengan latar belakang pada video-video sebelumnya.

Sebelumnya diberitakan, ISIS merilis pesan suara yang berisi tuntutan kepada Pemerintah Yordania untuk membebaskan Sajida al-Rishawi, perempuan pelaku bom bunuh diri Al Qaeda asal Irak yang mereka penjarakan. ISIS akan menukarkan Sajida dengan Kenji dan berjanji tidak akan membunuh pilot Yordania, Muath al-Kasaesbeh yang mereka tawan.

Namun, pemerintah Yordania tidak mau berkompromi. Mereka malah mengancam akan mempercepat eksekusi mati atas anggota ISIS yang mereka tahan, jika ISIS membunuh pilot mereka. (Reuters)

BACA JUGA

ISIS Bakar Pilot Yordania Hidup-hidup

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI