Suara.com - Ada tayangan yang tidak biasa di NOS, sebuah saluran televisi asal Belanda, malam ini. Seorang pemuda dengan pistol terhunus tiba-tiba muncul di dalam studio dan memaksa agar dirinya tampil di televisi.
NOS tiba-tiba berhenti mengudara selama satu jam setelah pemuda bersetelan serba hitam merebut kendali studio televisi tersebut. Namun, sesaat setelah si pemuda masuk, kamera masih terus menyorot semua adegan di dalam studio. Bahkan, kamera masih hidup ketika sekelompok polisi merangsek masuk dan melumpuhkan pemuda tersebut.
Berdasarkan laporan dari seorang reporter televisi, si pemuda mengklaim dirinya adalah anggota sebuah kelompok hacker (peretas) yang bekerja untuk badan intelijen Belanda. Setelah si pemuda yang diyakini berusia 19 tahun itu diringkus, rekaman aksi si pemuda dalam studio disiarkan ke seluruh negeri.
Tidak ada yang tertembak atau terluka dalam insiden tersebut. Insiden tersebut sempat mengganggu program berita sore televisi NOS.
Menurut keterangan polisi, pemuda itu menuntut agar dirinya bisa tampil di tayangan televisi. Ia mengancam bahwa akan ada bom yang meledak di beberapa tempat di Belanda jika tuntutannya tidak dipenuhi.
Sambil mengenakan jas dan dasi hitam, pemuda tersebut masuk ke dalam studio setelah mengancam penjaga dengan sepucuk pistol yang ia bawa. Tidak jelas bagaimana pemuda tersebut bisa menembus penjagaan ketat yang ditingkatkan menyusul rentetan serangan di Paris awal bulan ini. (Dailymail)