Di Komnas HAM, Bambang Peragakan Tangan Diborgol Polisi

Selasa, 27 Januari 2015 | 11:37 WIB
Di Komnas HAM, Bambang Peragakan Tangan Diborgol Polisi
Bambang Widjojanto mengajukan permintaan mundur untuk sementara dari posisinya sebagai pimpinan KPK, di Jakarta, Senin (26/1). [suara.com/Oke Atmaja]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Bambang Widjojanto dan tim pengacaranya ditemui Komisioner Komnas HAM Sandrayati Moniaga dan Natalius Pigai, Selasa (27/1/2015).

Pertemuan berlangsung di ruang rapat pleno utama kantor Komnas HAM Jalan Latuharhari, Menteng, Jakarta Pusat.

Bambang dan tim kuasa hukum datang memenuhi panggilan Komnas HAM. Bambang akan dimintai keterangan soal dugaan pelanggaran HAM yang dilakukan petugas Bareskrim Mabes Polri ketika ditangkap di Depok, Jawa Barat, akhir pekan lalu.

Penangkapan dilakukan di tengah upaya KPK mengungkap kasus dugaan tindak pidana korupsi yang dilakukan oleh calon Kapolri Komisaris Jenderal Budi Gunawan.

Di Komnas HAM, Bambang memperagakan tangannya diborgol oleh petugas Bareskrim Mabes Polri.

Pertemuan dengan Komnas HAM berlangsung secara tertutup.

Ketika baru tiba di kantor Komnas HAM tadi, Bambang mengatakan hanya mengikuti permintaan tim kuasa hukum.

"Saya ini, kan diminta tim lawyer ke sini saya ikut tim lawyer," ujar Bambang.

Seperti diketahui, penangkapan Bambang oleh Mabes Polri membuat publik pendukung antikorupsi marah. Mereka pun mengaitkan langkah Polri pascapenetapan Budi Gunawan menjadi tersangka itu sebagai upaya untuk melemahkan semangat pemberantasan korupsi dan kriminalisasi terhadap pimpinan KPK.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI