Suara.com - Menteri Perhubungan Ignasius Jonan memastikan menghapus Koordinator Slot Indonesia (IDSC) pada Maret 2015 untuk mewujudkan perizinan penerbangan satu pintu.
"Sudah saya tanda tangani, akan dihapus tiga bulan lagi," katanya usai rapat kerja dengan Komisi V DPR di Jakarta, Selasa (20/1/2015).
Penghapusan lembaga pengatur slot domestik tersebut untuk memuluskan upaya pengaturan izin satu pintu mengingat selama ini terdapat dua izin, yakni Izin slot kepada IDSC dan izin rute kepada Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan.
Dengan demikian, katanya, penyatuan izin slot dan izin rute bisa memudahkan koordinasi dan tidak lagi menimbulkan standar ganda untuk lebih menjamin keselamatan penumpang.
"Nanti tidak ada lagi dua izin seperti itu, prosesnya satu, tidak ada lagi debat soal izin," katanya.
Jonan mengatakan akan menghapuskan izin dua periode, yakni periode "summer" (Maret-Oktober) dan periode "winter (Oktober-Maret).
"Tidak ada lagi izin 'winter' dan 'summer', nanti diaturnya sekali setahun saja," katanya.
Dia akan memperketat izin terbang yang harus dimiliki tiga hari sebelum penerbangan mengingat selama ini yang di lapangan izin terbang baru diajukan beberapa jam sebelum penerbangan. (Antara)
Jonan Pastikan Hapus IDSC Tiga Bulan Lagi
Ruben Setiawan Suara.Com
Selasa, 20 Januari 2015 | 22:44 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Kesederhanaan Paus Fransiskus Selama di Indonesia: Tak Pakai Kendaraan Mewah hingga Menginap di Kedubes Vatikan
03 September 2024 | 11:20 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI