Cuaca Menghalangi Saat Regu Tembak Ingin Eksekusi Mati

Minggu, 18 Januari 2015 | 10:49 WIB
Cuaca Menghalangi Saat Regu Tembak Ingin Eksekusi Mati
Ilustrasi penjara [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Waktu pelaksanaan eksekusi mati terhadap enam terpidana kasus narkotika, Minggu (18/1/2015) dini hari, sempat mundur karena cuaca yang kurang mendukung.

Menurut jadwal semula, eksekusi dilaksanakan secara serentak, baik di Nusakambangan maupun Boyolali, pada pukul 00.10 WIB.

"Untuk Nusakambangan akhirnya dilaksanakan 00.30 WIB, sementara yang di Boyolali 00.46 WIB," kata Prasetyo dalam konferensi pers di kantor Kejaksaan Agung.

Lima narapidana dieksekusi di lapangan tembak Nusakambangan dan satu lagi di Boyolali. Eksekusi dilakukan dengan cara ditembak. Mereka adalah Namaona Denis (48) warga Negara Malawi, Marco Archer Cardoso Moreira (53) warga Brasil, Daniel Enemuo alias Diarrassouba Mamadou (38) warga Nigeria, Ang Kiem Soei alias Kim Ho alias Ance Tahir (62) kewarganegaraan tidak jelas, Tran Thi Bich Hanh (37) warga Vietnam, dan Rani Andriani alias Melisa Aprilia Warga Cianjur, Jawa Barat.

Kendati ada perubahan waktu, kata Prasetyo proses pelaksanaan eksekusi berjalan tertib.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI