Suara.com - Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas) Marsekal Madya FHB Soelistyo mengatakan bahwa pihaknya sudah mendapatkan sembilan titik koordinat yang diduga merupakan benda milik Pesawat AirAsia QZ8501.
Salah satu dari sembilan titik tersebut disebutkan Soelistyo adalah berupa kursi yang masih terdapat jenazah korban.
"Hari ini kita mendapatakan sembilan titik termasuk body pesawat, semuanya sudah ada kordinatnya di antaranya diduga kokpit, engine, kursi yang diduga masih ada jenazah korban di kursi tersebut," kata Soelistyo di Lanud Iskandar Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah, Jumat (16/1/2015).
Untuk memastikan sembilan titik yang diduga terdapat benda tersebut, maka pihaknya sudah menugaskan kapal Crest Onyx untuk melakukan observasi.
"9 titik bagian dari pesawat nanti kita akan berikan ke kapal Crest Onyx," tambah Soelistyo.
Seperti diketahui, upaya pencarian jenazah di dalam badan pesawat hari ini tidak berhasil. Hal tersebut dikarenakan derasnya arus laut yang menyebabkan penyelam tidak bisa mendekati badan pesawat.
Selain itu cuaca yang kurang mendukung juga sebagai salah satu penyebab gagalnya operasi pengangkatan jenazah. Besok rencananya akan dijalankan opsi kedua berupa pengangkatan badan pesawat dengan menggunakan lifting bag atau balon pengapung.