Suara.com - Badan SAR Nasional (Basarnas) berencana menggunakan pesawat helikopter Dolphin untuk mengevakuasi dua jenazah korban Pesawat Airasia yang ditemukan di perairan Pulau Maradapan, Kecamatan Pulau Sembilan, Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan.
Rescue Pos SAR Nasional Kotabaru Imam Nazarudin, pada hari Kamis (15/1/2015) mengatakan, posisi jenazah sudah diketahui. Basarnas berencana langsung ke lokasi dengan menggunakan helikopter. Namun, evakuasi dengan helikopter hanya dimungkinkan bila di lokasi tersebut ada tanah lapang yang bisa digunakan untuk pendaratan.
Sebelumnya diberitakan, nelayan setempat menemukan dua mayat yang diduga korban kecelakaan Pesawat AirAsia QZ8501. Selain menemukan dua jenazah, nelayan juga menemukan potongan kursi pesawat.
Kapal KP Sadewa-506 milik Mabes Polri, yang hendak mengevakuasi dua jenazah tersebut dikabarkan sempat menabrak gosong, bentukan daratan yang terkurung atau menjorok pada suatu perairan, biasanya terbentuk dari pasir, geluh, dan atau kerikil. (Antara)