Suara.com - Chief Executive Officer (CEO) AirAsia, Tony Fernandes, terbilang cukup aktif memberikan informasi terkait tragedi yang menimpa penumpang dan kru pesawatnya, QZ8501. Tony kerap pula turun langsung menemui keluarga dan kerabat penumpang dan kru yang jadi korban pesawat nahas itu.
Ternyata, tak cuma sampai di situ. Tony juga secara pribadi meminta dukungan dan doa dari seluruh pelanggan maskapai yang sudah ia pimpin sejak 13 tahun silam itu.
Permohonan dukungan dan doa itu diminta Tony dari setiap pelanggan maskapainya melalui email. Di awal emailnya, Tony sedikit menyampaikan kesedihannya atas peristiwa tragis yang menimpa salah satu pesawatnya.
"Beberapa pekan terakhir adalah pekan-pekan paling sulit dalam hidup saya sejak mendirikan AirAsia 13 tahun lalu," kata Tony dalam emailnya kepada salah satu pelanggannya yang diterima Suara.com.
"Saya ingin menjangkau Anda dan mengucapkan terima kasih atas dukungan yang Anda berikan kepada kami semua. Pesan cinta dan dukungan Anda menguatkan kami untuk menjadi lebih baik. Kami akan terus menyampaikan kabar terbaru soal penyelidikan yang sedang berlangsung," lanjut Tony.
Tony juga mengatakan, meski sedang mengalami masa sulit, mereka tetap mempertahankan kualitas layanan maskapainya. Di akhir surat elektronik itu, Tony mengajak seluruh pengguna jasa AirAsia untuk mendoakan para keluarga korban AirAsia QZ8501.
"Bersama dengan 17.000 pegawai AirAsia, kami mengajak Anda bergabung dengan kami dalam mendoakan para anggota keluarga dan orang-orang tercinta dari mereka yang ada di atas (pesawat) QZ8501," tutup Tony disertai tagar #togetherwestand dan tanda tangannya.