Rumah Budi Gunawan Dijaga Anggota Brimob Bersenjata

Rabu, 14 Januari 2015 | 17:29 WIB
Rumah Budi Gunawan Dijaga Anggota Brimob Bersenjata
Rumah Komisaris Jenderal Budi Gunawan di Jalan Duren Tiga Barat VI, Nomor 21, Pancoran, Jakarta Selatan, Selasa (13/1/2015) sore. (suara.com/Bowo Raharjo)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sehari setelah KPK menetapkan Komisaris Jenderal Budi Gunawan menjadi tersangka kasus dugaan penerimaan gratifikasi, Rabu (14/1/2015), rumah Budi di Jalan Duren Tiga Barat VI, nomor 21, Pancoran, Jakarta Selatan, dijaga anggota Brimbob bersenjata.

Menurut pantauan suara.com, pasukan Brimob dari Datasemen A Kwitang itu mulai terlihat pukul 16.45 WIB. Mereka datang dengan mengendarai lima sepeda motor.

Saat ini, di sekitar rumah Budi, terdapat delapan anggota Brimob.

"Kami disuruh patroli ya udah kami ke sini," kata anggota Brimob yang tidak mau disebutkan namanya, di depan rumah Budi.

Beredar kabar, penyidik KPK akan melakukan penggeledahan di rumah calon tunggal Kapolri itu.

Penetapan Budi menjadi tersangka mengejutkan banyak pihak, terutama Polri dan DPR. Sebab, status itu diberikan sehari menjelang fit and proper test di Komisi III DPR.

Kendati status baru Budi diperdebatkan secara etis oleh anggota DPR, nyatanya fit and proper test tetap dilaksanakan, bahkan sembilan fraksi kemudian mendukung Budi menjadi Kapolri.

Kecuali Fraksi Demokrat yang tidak mau hadiri fit and proper test dengan alasan status Budi sudah tersangka. Fraksi ini pun meminta Presiden Jokowi menarik kembali pencalonan Budi menjadi Kapolri.

Besok, DPR akan melaksanakan sidang paripurna DPR untuk memutuskan sikap resmi lembaga.

KPK menetapkan Budi menjadi tersangka pada Selasa (14/1/2015). KPK menyatakan memiliki dua alat bukti kuat.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI