Suara.com - Dua orang tewas ditembak dan lima lainnya disandera oleh seseorang bersenjata dalam sebuah toko swalayan khusus Yahudi di timur Paris pada Jumat (9/1/2015). Aksi teror itu adalah yang ketiga dalam tiga hari terakhir di Prancis.
"Setidaknya dua orang tewas, mungkin lebih. Saat ini kami belum tahu," kata salah satu sumber dari kepolisian Prancis.
Polisi menduga bahwa penyandera adalah orang yang sama yang menembak mati seorang polisi perempuan pada Kamis (8/1/2015). Polisi juga mengatakan bahwa aksi tersangka diduga masih berhubungan dengan pembantaian 12 orang dalam penyerangan di kantor majalah Charlie Hebdo di Paris pada Rabu (7/1/2015).
Hingga saat ini polisi masih mengepung lokasi penyanderaan itu. Menteri Dalam Negeri Prancis, Bernard Cazeneuve dilaporkan akan mendatangi lokasi tersebut.
Sementara itu, polisi juga tengah mengepung Said dan Cherif Kouachi di Dammartin-en-Goele, sebuah kota di utara Prancis. Kouachi bersaudara adalah tersangka dalam penyerangan kantor majalah Charlie Hebdo. Kedua orang itu juga diduga menyandera warga sipil. (AFP/CNN).