Suara.com - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengakui kelalaian internalnya sehingga muncul adanya izin rute penerbangan ilegal seperti yang terjadi pada penerbangan AirAsia QZ850 jurusan Surabaya-Singapura beberapa waktu lalu.
Menteri Perhubungan Ignasius Jonan, menyebut, kelalaian itu dilakukan oleh anak buahnya yang di bagian Direktorat Jenderal Perhubungan Udara.
"Kementeriannya itu enggak salah, yang salah itu oknumnya," ujar Jonan saat jumpa pers, di Kantor Kemenhub, Jalan Medan Merdeka, Jakarta Pusat, Jumat (9/1/2015).
Jonan yang juga Mantan Dirut PT KAI ini, mengaku tidak tahu sejak kapan izin rute penerbangan ilegal ini mulai merebak. Sebab, ada lima maskapai lainnya yang punya rekam jejak seperti AirAsia. Yaitu, Garuda Indonesia, Lion Air, Wings Air, Trans Nusa, dan Susi Air.
Jonan berdalih, dirinya baru menjabat sebagai menteri selama dua bulan. Karena itu, dia perlu melakukan pembelajaran sehingga bisa melakukan pembenahan di segala aspek untuk manajemen angkutan udara secara keseluruhan.
"Kalau kita tidak mengakui kelemahan-kelemahan kita, kita tidak akan membenahi ini," tukasnya.
Menteri Jonan Mengaku Anak Buahnya Keluarkan Izin Rute Ilegal
Jum'at, 09 Januari 2015 | 18:43 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Jurus AHY Agar Harga Tiket Pesawat Murah
30 Oktober 2024 | 14:13 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI