Suara.com - Badan SAR Nasional (Basarnas) mengerahkan Kapal Negara (KN) SAR Pacitan dari Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), untuk menggantikan kapal Jepang yang akan meninggalkan area pencarian pesawat AirAsia QZ8501.
"Hari ini, KN SAR Pacitan dari Kendari sudah masuk area, untuk bisa menggantikan posisi dari kapal Jepang yang akan meninggalkan mission area," ungkap Kepala Basarnas, Marsekal Madya F Henry Bambang Soelistyo, di Jakarta, Kamis (8/1/2015).
Soelistyo mengatakan, KN SAR Pacitan sendiri telah mengevakuasi satu jenazah korban pesawat AirAsia. Jenazah itu akan dipindahkan besok ke Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah (Kalteng).
Sebelumnya, dua kapal Jepang yaitu JS Onami dan JS Takanami, yang selama ini ikut membantu pencarian pesawat AirAsia QZ8501, besok dilaporkan akan meninggalkan area pencarian untuk kembali ke Jepang melewati Filipina.
"Mulai besok, dua kapal Jepang akan meninggalkan mission area, sehingga sedikit demi sedikit kekuatan dari luar akan kita kurangi," ujar Soelistyo.
Soelistyo mengatakan, penarikan dua kapal Jepang tersebut tentunya berdasarkan pada analisis dan evaluasi, agar kekuatan yang ada tidak berlebihan.
"Mereka bukan tidak mau membantu lagi. Tapi kita menghitung antara efektivitas dan kondisi di lapangan, dan nanti pelan-pekan akan berkurang," tuturnya pula. [Antara]
Gantikan Peran Kapal Jepang, Basarnas Kerahkan KN Pacitan
Arsito Hidayatullah Suara.Com
Jum'at, 09 Januari 2015 | 05:12 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Inilah Aplikasi Pemesanan Perjalanan Terbaik di Asia Versi World Travel Tech Awards 2024
25 November 2024 | 14:51 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI