Kapal Berteknologi Sonar Terus Cari QZ8501 di Malam Hari

Ruben Setiawan Suara.Com
Jum'at, 02 Januari 2015 | 16:59 WIB
Kapal Berteknologi Sonar Terus Cari QZ8501 di Malam Hari
Tim Basarnas dari kapal KN 224 menemukan benda yang diduga milik penumpang AirAsia di Selat Karimata, Rabu (31/12). [suara.com/Bowo Raharjo]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sebagian armada pencari pesawat AirAsia QZ8501 akan berhenti sejenak untuk melanjutkan operasi di malam hari. Kendati demikian, sebagian armada lain yang memiliki teknologi sonar tidak akan berhenti melakukan pencarian. Hal itu disampaikan oleh Kepala Operasi Basarnas Marsma Supriyadi di Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah, hari Jumat (2/1/2015).

"Malam hari kita hentikan sebagian, yang punya kemampuan sonar akan bergerak terus untuk meneropong di bawah laut. Kalau di permukaan terbatas, pencarian malam untuk deteksi bawah laut saja," kata Supriyadi.

Saat ini, imbuh Supriyadi, ada sembilan kapal yang telah berada di lokasi untuk membantu pencarian jenazah sekaligus puing pesawat yang hilang sejak Minggu (28/12/2014) lalu.

Sebelumnya, diberitakan bahwa tim pencari yang terdiri atas Basarnas dan unsur TNI serta armada asing telah berhasil mengevakuasi 22 jenazah dari perairan Selat Karimata. Sebanyak delapan jenazah telah diterbangkan ke Surabaya, sepuluh jenazah masih berada di Pangkalan Bun, sementara empat lainnya masih berada di atas kapal. Dari sekian banyak korban, baru empat yang berhasil diidentifikasi oleh tim DVI Polda Jawa Timur.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI