Suara.com - Empati terus dikucurkan Chief Executive Officer (CEO) AirAsia Tony Fernandes kepada para penumpang serta kru pesawat AirAsia QZ8501 yang jatuh di perairan Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah, Minggu (28/12/2014) lalu.
Lewat akun Twitternya, Fernandes mengungkap simpatinya kepada keluarga Khairunnisa Haidar Fauzi, salah satu pramugari AirAsia QZ8501 yang berhasil dievakuasi dan diidentifikasi. Usai diidentifikasi, Fernandes berjanji menemani orangtua Nisa,begitu si pramugari biasa disapa, ke kampung halamannnya di Palembang, Sumatera Selatan.
"Jika kru cantik dan luar biasa kami berhasil diidentifikasi, kami akan pergi dari Surabaya ke Palembang bersama kedua orangtuanya...," tulis Fernandes.
Nisa merupakan awak pesawat AirAsia yang di evakuasi tim Basarnas dan TNI AL dari lokasi jatuhnya AirAsia di perairan Pangkalan Bun. Setelah mendengar kabar penemuan jasad Nisa, keluarga besar langsung menyiapkan upacara pemakaman di kediamannya di Palembang.