Tim Penyelam Basarnas Tunggu Perintah Cari Jenazah

Rabu, 31 Desember 2014 | 03:48 WIB
Tim Penyelam Basarnas Tunggu Perintah Cari Jenazah
Tim penyelam dari Basarnas Special Group siap beraksi (suara.com/Bowo Raharjo)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Badan SAR Nasional siap menurunkan tim penyelam untuk mencari penumpang pesawat AirAsia QZ 8501 di selatan perairan Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah.

"Firasat saya di awal yakin bahwa pasti perlu penyelaman untuk evakuasi sehingga sudah membawa peralatan selam lengkap," kata komandan Basarnas Special Group, Charles Batlajery, Rabu (31/12/2014) dini hari.

Ini untuk menindaklanjuti temuan tim di kapal KRI Bung Tomo 357 berupa serpihan-serpihan pesawat AirAsia di koordinat 03˚ 50 112 LS/110˚ 29 BT.

Tak hanya serpihan pesawat, tim KRI Bung Tomo juga menemukan beberapa jenazah di wilayah tersebut.

"Kalau memang ada pesawat di lokasi itu, apa pun kondisinya kami akan usahakan tetap menyelam," kata Charles.

Charles menambahkan anggotanya merupakan orang yang memang dilatih untuk menyelam hingga kedalaman 35 meter.

Salah satu penyelam terbaik dari BSG, Putra, mengatakan 11 anggota BSG akan bergabung dengan 69 anggota tim Basarnas seluruh Indonesia.

"Kami sudah siap, untuk jelasnya nanti pagi kita akan koordinasi bersama (seluruh Basarnas) sebelum melakukan penyelaman," katanya.

Menurut pengamatan suara.com di kapal KN 224, BSG telah menyiapkan berbagai alat penyelaman, seperti tabung oksigen, Remote Operating Vehicle atau alat deteksi bawah laut dan alat komunikasi bawah laut.

Salah satu anggota BSG, Eko, mengaku sangat siap terjun ke laut setelah mendapat instruksi Basarnas Pusat.

"Kalau komandan menginstruksikan menyelam, kami akan terjun (mencari jenazah QZ 8501)," ujarnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI