15 Keluarga Kumpulkan Ante Mortem Penumpang AirAsia

Selasa, 30 Desember 2014 | 14:56 WIB
15 Keluarga Kumpulkan Ante Mortem Penumpang AirAsia
Basarnas menggelar konferensi pers di Crisis Center Terminal II, Bandara Juanda, Surabaya, Jawa Timur, Senin (29/12). [suara.com/Bagus Santosa]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Polda Jawa Timur siap membantu mengidentivikasi data keluarga penumpang dan penumpang AirAsia QZ8501 dengan rute Surabaya-Singapura.

Hari ini, Tim Bidokes Polda Jawa Timur sudah mengambil 15 jenis ante mortem dari keluarga penumpang pesawat itu.

"Ada sekitar 15 orang sudah menyerahkan secara sukarela kepada kami. Yakni data-data berupa foto, ciri-ciri fisik, serta riwayat penyakit penumpang,"  kata Kabid Dokkes Polda Jawa Timur, Kombes Pol Dokter Budiyono di Posko DVI Crisis Center, Bandara Juanda, Sidoarjo, Jawa Timur, Selasa (30/12/2014).

Untuk diketahui, Pesawat AirAsia type Airbus A320-200 yang berangkat dari Bandara Internasional Juanda Surabaya pukul 05.20 WIB itu seharusnya tiba di Bandara Internasional Changi, Singapura pukul 08.30 WIB, namun hilang kontak pada pukul 06.17 WIB.

Jumlah penumpang terdiri dari 155 orang. Selain itu, ada 2 pilot, 4 pramugari, dan 1 teknisi pesawat. Dengan demikan, ada 162 orang yang berada di pesawat jenis Airbus A320-200 tersebut. Dari total penumpang, pilot dan kru pesawat tersebut, ada sebanyak 156 WNI di dalamnya. Selain itu, ada 3 warga Korea Selatan, 1 Malaysia, 1 Singapura, dan 1 Prancis.

Kapal terbang tersebut dipiloti Kapten Iriyanto dan Remi Emmanuel Plesel, serta 4 awak kabin, yakni Wanti Setiawati, Khairunisa Haidar Fauzi, Oscar Desano, Wismoyo Ari Prambudi, dan 1 teknisi bernama Saiful Rakhmad.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI