Suara.com - Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas) Surabaya, Hernanto mengatakan, saat ini proses pencarian hilang kontak pesawat AirAsia QZ8501 jurusan Surabaya-Singapura diperluas. Ada 13 sektor yang menjadi titik lokasi pencarian.
"Ada 13 sektor untuk mengadakan pencarian, baik laut dan udara," kata Hernanto di Crisis Center AirAsia Terminal II Bandara Juanda, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (30/12/2014).
Dia menambahkan, setiap malam setelah proses pencarian ini, Basarnas akan melakukan evaluasi.
Bukan tidak mungkin, hasil evaluasi akan membuahkan hasil untuk memperluas lokasi pencarian guna penyisiran esoknya.
"Bisa saja sektor pencarian akan update dan bergeser tiap harinya," kata dia.
Sementara dari Belitung dilaporkan, Kapal KN 224 milik Basarnas akan fokus mencari di sisi barat Teluk Kumai, demi mencari keberadaan pesawat rute Surabaya-Singapura yang terakhir diketahui hilang kontak dengan menara pengawas (ATC) di lokasi antara Tanjung Pandan dan Pontianak itu.
"Menuju tepat posisi LKP 03 derajat 22 menit 15 detik LS, (dan) 109 derajat 41 menit 28 detik BT di sisi barat Teluk Kumai, Kalimantan Barat," ungkap kru kapal KN 224, Made Oka, di atas kapal Basarnas.