Suara.com - AirAsia Indonesia mengungkapkan seluruh penerbangan untuk rute domestik dan internasional tetap beroperasi normal, demikian siaran pers dari maskapai tersebut yang diterima di Jakarta, Selasa (30/12/2014).
AirAsia Indonesia menjelaskan tidak mengeluarkan surat yang mengatasnamakan Presiden Direktur AirAsia Indonesia terkait perubahan jadwal maupun pembatalan penerbangan.
AirAsia Indonesia meminta calon penumpang untuk menghubungi call center di nomor 021-29270999 atau 08041333333 untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.
Pesawat AirAsia Indonesia dengan nomor penerbangan QZ8501 dilaporkan hilang kontak dengan pusat pengendalian udara pada Minggu (28/12/2014). Pesawat tujuan Singapura itu lepas landas dari Bandara Juanda Surabaya pukul 05.35.
QZ8501 mengangkut 155 penumpang, dua pilot, empat awak kabin dan satu orang teknisi. Dari keseluruhan penumpang 137 diantaranya adalah orang dewasa, 17 anak-anak dan satu bayi.
AirAsia Indonesia menyatakan Airbus A320-200 dengan nomor registrasi PK-AXC tersebut dalam kondisi layak terbang dan telah melakukan perawatan terjadwal terakhir pada 16 November 2014.
Kapten Pilot Iriyanto yang memimpin penerbangan pesawat QZ8501 telah memiliki pengalaman 20.537 jam terbang dan 6.053 jam diantaranya terbang bersama maskapai tersebut.
Sedangkan "first officer" atau copilot Remi Emmanuel Plesel yang mendampingi Capt Iriyanto telah memiliki pengalaman 2.247 jam terbang.