Ini Pertanyaan Terakhir Pilot AirAsia kepada Orangtuanya

Doddy Rosadi Suara.Com
Selasa, 30 Desember 2014 | 10:03 WIB
Ini Pertanyaan Terakhir Pilot AirAsia kepada Orangtuanya
Pilot Iriyanto. (Path)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Suwarto (76 tahun) masih berharap bisa bertemu dengan putranya lagi, Iriyanto yang merupakan pilot dari pesawat AirAsia QZ8501 yang hilang sejak hari Minggu lalu. Suwarto sendiri sebelumnya telah kehilangan Edy Nuryanto, adik kandung Iriyanto yang meninggal akibat serangan jantung seminggu yang lalu.

Suwarto mengatakan, dirinya terus memantau perkembangan terbaru dari berita yang ada di media massa maupun dari posko crisis center di bandara Juanda, Sidoarjo, Jawa Timur. Tidak itu saja, Suwarto dan Waginem, istrinya juga berdoa untuk keselamatan Iriyanto.

"Sebagai orangtua, kami hanya mengharapkan yang terbaik bagi anak kami. Tapi jika sampai terjadi apa-apa, kami juga sudah siap dengan segala sesuatunya. Kami ikhlas," ujar Suwarto, Selasa (30/12/2014).

Suwarto mengaku bertemu Iriyanto terakhir kalinya pada Minggu (21/12/2014) atau pada saat menghadiri prosesi pemakaman Edy Nuryanto. Dalam pertemuan itu, Iriyanto sempat menanyakan tentang kondisi kesehatan kedua orangtuanya.

Menurut Suwarto, Iriyanto memiliki jiwa sosial yang tinggi, hingga membuatnya menjadi takmir masjid di kampung. Iriyanto juga dikenal pendiam dan tidak pernah berbuat hal yang aneh.
Iriyanto merupakan alumni SMAN 1 Kalasan. Ia melanjutkan pendidikan ke Ikatan Dinas Penerbang (IDP) di tahun 1983.
 
Di keluarganya, selain Iriyanto, beberapa keluarganya juga ada yang berprofesi sebagai pilot.

"Keluarga besar memang ada yang menjadi pilot. Seperti halnya Iriyanto dan pakdenya," ungkap Suwarto. (Yovie Wicaksono)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI