Kalau Tak Ada Bu Risma, Keluarga Penumpang AirAsia Marah-marah

Senin, 29 Desember 2014 | 20:49 WIB
Kalau Tak Ada Bu Risma, Keluarga Penumpang AirAsia Marah-marah
Tri Rismaharini
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Walikota Surabaya Tri Rismaharini menjadi salah satu birokrat yang kerap mendampingi keluarga korban AirAsia QZ 8501 rute Surabaya-Singapura. Risma mengaku mendengar banyak keluh kesah yang didengarkan keluarga penumpang.

"Banyak macam-macam ceritanya. Tapi mereka terima kasih karena sudah didampingi saya. 'Kalau nggak ada Bu Risma kita marah-marah'. Ya mereka cerita macam-macam kita sih tampung saja," kata Risma di Crisis Center AirAsia QZ8501 di Terminal II Bandara Juanda, Surabaya, Senin (29/12/2014) malam.

Sedikit bocoran, Risma mengatakan ada keluarga yang sempat menanyakan tentang kebenaran adanya penemuan sinyal ELT AirAsia. Namun, hal itu dibantah baik pihak Basarnas dan AirAsia yang mendampingi para penumpang ini di Crisis Center AirAsia QZ8501.

"Tadi ada keluarga penumpang yang tanya itu, dijawab, belum. Dan itu akan diinformasi lagi besok," kata Risma.

Selain itu, Risma menerangkan, saat ini keluarga masih memfokuskan diri dan optimis pesawat yang hilang kontak tersebut bisa terselamatkan. Sehingga, tidak ada keluarga yang mempermasalahkan soal ganti rugi atau hal semacamnya.

"Rasanya belum (ada). Ini kan masih rescue, yang dalam aturan, selama tujuh hari. Kalau kita ngomong dana itu bukan pencarian lagi kan. Ndak ada yang nanyain asuransi karena sekarang masih fokus rescue dengan asumsinya penumpang masih hidup," papar Risma.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI