8 Insiden Udara Sepanjang Tahun 2014

Ruben Setiawan Suara.Com
Senin, 29 Desember 2014 | 13:53 WIB
8 Insiden Udara Sepanjang Tahun 2014
AirAsia (Reuters/Olivia Haris)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sejumlah catatan buruk mewarnai dunia transportasi udara sepanjang tahun 2014. Deretan kecelakaan udara dan pembajakan pesawat mencoreng nama baik moda transportasi yang disebut-sebut masih paling aman di dunia itu.

Berikut ini 8 insiden yang terjadi di udara sejak awal hingga menjelang pergantian tahun. Beberapa diantaranya bahkan merenggut banyak korban jiwa.

-16 Februari 2014
Sebuah pesawat milik maskapai Nepal Airlines bernomor penerbangan 183 jatuh dekat kawasan Khidim, yang berjarak 74 kilometer barat daya Pokhara, Nepal. Seluruh penumpang yang berjumlah 18 orang tewas dalam kecelakaan tersebut.

-17 Februari 2014
Pesawat maskapai Ethiopian Airlines dengan rute Addis Ababa, Ethiopia, menuju Roma, Italia, dibajak oleh pilotnya sendiri. Pesawat mendarat dengan selamat di Jenewa, Swiss. Sebanyak 202 penumpang dan krunya selamat.

-8 Maret 2014


Pesawat Malaysia Airlines MH370 yang lepas landas dari Kuala Lumpur, Malaysia, hilang dalam penerbangan menuju Beijing, Cina, setelah sempat hilang kontak dengan pengendali lalu lintas udara. Pesawat yang membawa 227 penumpang dan 12 kru tersebut belum ditemukan hingga kini.

-17 Juli 2014


Satu lagi pesawat milik maskapai Malaysia Airlines mengalami insiden. Pesawat bernomor penerbangan MH17 itu jatuh di kawasan Ukraina timur saat terbang dari Amsterdam menuju Kuala Lumpur. Diduga pesawat ditembak jatuh dengan rudal. Seluruh penumpang dan kru yang berjumlah 298 orang tidak ada yang selamat.

-23 Juli 2014


Pesawat TransAsia Airways bernomor penerbangan 222 jatuh saat terbang dari Kaohsiung, Taiwan, menuju Penghu, Taiwan. Sebanyak 48 orang dari 58 yang ada dalam pesawat, tewas.

-24 Juli 2014


Pesawat Air Algerie bernomor penerbangan 5017 jatuh di kawasan gurun Mali. Pesawat milik maskapai Aljazair itu hilang dari radar sekitar 50 menit setelah lepas landas. Seluruh penumpang yang berjumlah 112 orang dan 6 krunya, tewas.

-10 Agustus 2014

Pesawat Sepahan Airlines jatuh tak berapa lama setelah lepas landas dari Bandara Internasional Mehrabad, Iran. Sebanyak 39 dari 48 penumpang pesawat bernomor penerbangan 5915 itu meninggal dunia.

-28 Desember 2014


Pesawat AirAsia QZ8501 hilang kontak dengan pengendali lalu lintas udara Indonesia setelah lepas landas dari Surabaya menuju Singapura. Hingga saat ini, pesawat yang mengangkut 162 orang itu masih dalam proses pencarian.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI