Suara.com - Kepala BPBD Jakarta Bambang Musyawardana mengklaim, kota Jakarta sudah siap untuk menghadapi ancaman banjir yang kemungkinan akna terjadi dalam beberapa hari ke depan. Kata Bambang, Badan Penanggulangan Bencana Daerah sudah melakukan kerja sama dengan 29 Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dalam menghadapi ancaman banjir.
“Sesuai dengan Peraturan Gubernur, BPBD tidak bekerja sendirian dalam menghadapi ancaman banjir. Ada 29 SKPD yang dilibatkan. Selain itu, lurah, camat hingga ketua RT dan RW juga dalam posisi siaga menghadapi kemungkinan terjadinya banjir,” kata Bambang kepada suara.com melalui sambungan telepon, Minggu (28/12/2014).
Bambang menambahkan, BPBD dan 29 SKPD sudah menyiapkan sejumlah tempat penampungan di daerah-daerah yang rawan diterjang banjir. Selain itu, stok obat-obatan juga sudah tersedia begitu juga dengan stok bahan makanan.
Ia menambahkan, curah hujan kemungkinan masih akan tinggi dalam beberapa hari ke depan. Menurutnya, kota Jakarta sebenarnya siap menghadapi curah hujan yang tinggi. Namun, yang sering menjadi masalah adalah ketika daerah penyangga juga dilanda hujan deras.
“Biasanya, Jakarta itu tergenang banjir ketika Bogor atau Depok juga hujan deras karena daerah penyangga itu mengirim air juga ke Jakarta,” jelasnya.
Bambang menambahkan, hujan deras yang terjadi kemarin telah membuat 10 kecamatan dan 16 kelurahan tergenang banjir. Berdasarkan data BPBD, 210 warga mengungsi akibat rumahnya tergenang air.
Pagi ini, imbuhnya, ketinggian air di wilayah yang terenda air kemarin sudah mulai surut.