Suara.com - Aparat kepolisian gabungan mengejar kawanan penculik bersenjata di Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, yang beraksi Sabtu pagi (27/12/2014) dan menciderai satu warga.
Juru bicara Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah, AKBP Utoro Saputro di Palu, Sabtu, mengatakan aparat telah diturunkan ke lokasi penculikan di Desa Tamadue, Kecamatan Lore Utara, Kabupaten Poso, yang berbatasan dengan Kabupaten Sigi.
Penculik itu beraksi pada Sabtu pagi sekitar pukul 08.30 WITA dan sempat menyandera tiga warga yang sedang mencari damar di hutan dan mengancamnya dengan senjata api.
Ketika korban penculikan tersebut adalah Harun Tobimbi, Garataudu, dan Victor Polaba. Harun saat ini masih disandera oleh para penculik, sedangkan Garataudu mengalami luka tembak dan kondisinya kritis.
Sementara Victor Polaba berhasil melarikan diri dan melapor kepada petugas bahwa dirinya merupakan korban penculikan dari orang tidak dikenal.
Victor berhasil kabur ketika disuruh membeli beras oleh kawanan penculik berjumlah empat orang dan beberapa di antaranya membawa senjata api. Kawanan penculik itu diduga masih berada di wilayah hutan di sekitar Lembah Napu.
Utoro mengaku belum mengetahui penculik tersebut dan motif yang melatarbelakangi aksi kekerasan itu.
Beberapa pekan sebelumnya juga terjadi kasus penculikan di wilayah Lembah Napu yang menghilangkan dua orang, dan hingga kini belum ditemukan. (Antara)
Polisi Masih Buru Kawanan Penculik Bersenjata di Poso
Liberty Jemadu Suara.Com
Minggu, 28 Desember 2014 | 03:03 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Festival Tampo Lore Resmi Kantongi Hak Cipta, Pergelaran Tingkatkan Perekonomian Masyarakat
29 Juni 2024 | 16:57 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI