Suara.com - Kebakaran yang melanda Pasar Klewer, Solo, sejak hari Sabtu (27/12/2014) pukul 19.45 WIB, hingga Minggu (28/12/2014) dini hari belum padam. Angin kencang yang bertiup di kawasan tersebut mempersulit upaya pemadaman.
Sejumlah mobil pemadam kebakaran telah dikerahkan. Bahkan, satu unit mobil "water cannon" milik kepolisian setempat yang diterjunkan belum mampu membantu menjinakkan api.
Hujan deras deras yang sempat mengguyur kawasan Pasar Klewer cukup lama kini sudah reda, namun angin masih bertiup kencang sehingga membuat kobaran api sulit dikuasai petugas pemadam.
Kepala Kepolisian Daerah Jawa Tengah Irjen (Pol) Noer Ali turun langsung memantau penanganan kebakaran yang melanda Pasar Klewer.
Didampingi Kepala Kepolisian Resor Kota Surakarta Kombes (Pol) Iriansyah, Kapolda Jateng tiba di lokasi kebakaran pasar yang terletak di Jalan dr Rajiman, Solo, Jawa Tengah, itu.
Namun, Kapolda enggan berkomentar banyak saat ditanya wartawan terkait kebakaran Pasar Klewer yang menjadi pusat perdagangan tekstil dan batik, yang hingga kini belum padam. "Ini masih penanganan," kata Noer Ali.
Sampai sejauh ini, belum diketahui jumlah kios yang habis dilalap si jago merah, namun dari pantauan api sudah melalap habis separuh dari pusat penjualan tekstil dan batik itu.
Api sudah melahap sebagian bangunan lantai satu dan dua Pasar Klewer. Dari informasi sementara, diperkirakan ratusan kios yang terletak di Blok A dan C Pasar Klewer ludes terbakar.
Suasana di sekitar kawasan Pasar Klewer juga masih gelap gulita karena listrik dipadamkan, sementara ribuan orang tampak menonton kebakaran hebat yang menghanguskan pasar tersebut.(Antara)