Mayoritas kelompok garis keras Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) yang juga dikenal sebagai Negara Islam (IS) dilaporkan telah meninggalkan kota Mosul, Irak. Situs berita Al-ahd melaporkan para saksi mata mengatakan bahwa Mosul telah hampir dibersihkan dari teroris ISIS. ISIS atau ISIL meninggalkan Mosul menyusul jatuhnya kota Sinjar (tetangga Mosul di Provinsi Nineveh) ke kekuasaan tentara Irak.
Pada Sabtu (20/12/2014) pagi, pasukan Peshmarga Kurdi dilaporkan melakukan pukulan besar pada teroris ISIL, dan berhasil membebaskan satu desa dari kelompok Takfiri di Mosul. Para pejuang Peshmarga mencapai kemenangan terhadap kelompok Takfiri dan membebaskan tiga desa Dataran Tinggi Beark, Lembah Beark, dan Akrishat di Mosul Barat Laut, sehari setelah mereka memecahkan pengepungan selama beberapa bulan di sekitar Pegunungan Sinjar.
Pada Jumat (19/12/2014) pejuang Peshmarga berbaris menuju pangkalan militer ISIS di Kota Tal Afar barat Mosul, kota terbesar kedua Irak. Konvoi pejuang Peshmarga kembali ke markas mereka, sementara ratusan pendatang baru tiba dari tempat-tempat lain untuk bergabung di Sinjar.
Kolonel Umed Mohammed, komandan kelompok 300 pejuang Peshmarga di desa Kasr Reej, mengatakan koridor ke Sinjar kini di bawah kendali pasukan Peshmarga, dan warga sipil dapat melakukan perjalanan bolak-balik ke Sinjar dengan aman. Desa Kasr Reej kurang dari 50km dari Sinjar dan hanya empat kilometer dari desa-desa sekitar Mosul yang dikuasai ISIS. (Antara)