Suara.com - Bandara Babullah Ternate masih tertutup untuk penerbangan karena aktivitas Gunung Gamalama. Hal itu dikarenakan masih membayakan untuk pesawat yang akan mendarat atau lepas landas dari bandara yang terletak di kaki Gunung Gamalama tersebut.
"Aktivitas penerbangan di Bandara Babullah Ternate masih kami tutup sejak Jumat (19/12/2014) pukul 08.00 WIT karena saat itu landasan pacu tertutup abu erupsi Gunung Gamalama dan sampai hari ini belum dibersihkan. Selain itu, aktivitas vulkanik Gunung Gamalama masih tinggi, sehingga penutupan bandara berlangsung sampai saat ini," kata Kepala Bandara Babullah Taslim Badaruddin di Ternate, Maluku Utara, Minggu (21/12/2014).
Dirinya menyatakan, pihaknya berencana akan membuka aktivitas Bandara Babullah pada Senin (22/12/2014), tetapi harus dikoordinasikan dengan semua pihak terkait, seperti Pusat Vulkanologi, Mitigasi dan Geologi (PVMG) Bandung dan Pemkot Ternate kalau kondisi erupsi Gunung Gamalama mulai menunjukkan penurunan.
Oleh karena itu, dirinya menyatakan, keputusan untuk membuka kembali Bandara Babullah akan dipastikan setelah rapat internal dengan melibatkan sejumlah pihak, guna memastikan perkembangan terkini erupsi Gunung Gamalama.
Sebelumnya, Taslim menyatakan, penutupan tersebut sampai batas waktu yang belum ditentukan, karena abu vulkanik akibat erupsi Gunung Gamalama yang menutupi landasan pacu bandara mencapai 5 cm dan itu sangat berbahayak bagi pesawat yang beroperasi di bandara itu. (Antara)