Suara.com - Ketua Umum Partai Golongan Karya hasil Musyawarah Nasional IX di Bali, Aburizal Bakrie, terkesan tidak khawatir dengan hasil Munas IX di Ancol, Jakarta Utara, yang telah memilih Agung Laksono sebagai ketua umum periode 2014-2019.
"Gak tahu emang ada apa Agung Laksono," kata Aburizal di gedung Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, Jalan HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Senin (8/12/2014).
Hari ini, Aburizal dan kelompoknya datang ke kantor Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia untuk mendaftarkan kepengurusan partai periode 2014-2019 hasil Munas Bali.
Rencananya, siang ini, kelompok Agung Laksono juga akan melakukan hal yang sama, mendaftarkan kepengurusan partai.
Menanggapi hal tersebut, Aburizal mengaku tidak khawatir apabila kubu Agung Laksono juga mendaftar ke Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia. Ia mengatakan pemerintah yang akan menentukan organisasi mana yang sah sesuai perundang-undangan.
"Biarin saja, biar pemerintah dapat melihat yang sah," kata dia.
Aburizal yakin Munas Bali yang sudah sesuai AD/ART dan perundang-undangan.
"Insya Allah optimis, karena kita semua lengkap sesuai prosedur tata cara Munas, beritahukan soal rapimnas," kata dia.
Seperti diketahui, kelompok Aburizal dan Agung Laksono sama-sama menggelar Munas.
Kelompok Aburizal terlebih dahulu menyelenggarakan Munas IX di Hotel Westin, Nusa Dua, Bali, akhir 30 November sampai 4 Desember 2014.