Suara.com - Presiden Joko Widodo dan Ibu Iriana Joko Widodo, Sabtu (6/12/2014) meninjau lokasi pasar ikan di Gorontalo di sela-sela kunjungan kerjanya di Gorontalo. Presiden dan Ibu Negara Iriana tiba di pasar ikan pukul 08.15 Waktu Indonensia tengah (wita) atau pukul 07.15 WIB dan melihat langsung proses perdagangan ikan di Pasar Tenda Gorontalo.
Kepala Negara juga berdialog dengan para nelayan dan pedagang ikan serta masyarakat. Selain meninjau pasar ikan di Gorontalo, Kepala Negara juga akan melihat perkembangan proyek pembangunan jalan lingkar luar Gorontalo serta rencana pengembangan Bandara Jalaluddin Gorontalo.
Sebelumnya, saat membuka Silaturahmi Nasional Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) di Gorontalo, Jumat (5/12) malam, Presiden menegaskan pemerintah fokus pada kedaulatan pangan dan kedaulatan energi.
"Terkait energi, strategi ke depan, kita harus mempunyai kedaulatan, ketahanan pangan dan energi," kata Presiden. Ia yakin kalau strategi negara diubah, dalam waktu tiga tahun bisa dicapai swasembada pangan dan energi.
Kepala Negara mengatakan ada kebijakan yang perlu diperbaiki terkait energi. Ia mencontohkan, banyak pembangkit listrik tenaga batu bara mengalami kesulitan bahan baku padahal Indonesia merupakan salah satu produsen batu bara terbesar dunia.
"Saya lihat kita punya batu bara, malah dikirim ke negara lain. Batu bara dari kita, kita yang punya batu bara malah "byar pet" setiap hari, ini ada kesalahan strategi," paparnya. (Antara)
Presiden: Dalam 3 Tahun RI Bisa Swasembada Pangan dan Energi
Esti Utami Suara.Com
Sabtu, 06 Desember 2014 | 09:04 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Adu Kekayaan 8 Presiden Indonesia dari Soekarno hingga Prabowo Subianto, Siapa Paling Tajir?
30 November 2024 | 19:14 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI