Suara.com - Sekretaris Jenderal Partai Golkar, Idrus Marham, mengklaim bahwa sudah ada lebih dari delapan puluh persen Dewan Pimpinan Daerah (DPD) yang dipastikan hadir dalam Musyawarah IX Partai Golkar yang digelar di Pulau Dewata Bali pada tanggal 30 November 2014.
Hal itu disampaikan Idrus karena sudah mendapat sejumlah laporan melalui telepon dari berbagai daerah.
"DPD, sudah hampir semuanya datang. Jadi ini baru saja saya ditelepon dari Papua Barat. Ya, ini konfirmasi dipastikan bahwa besok malam sampai lusa pagi sudah hadir di Bali, ya sudah lebih dari 80 persen," kata Idrus di Kantor DPP Partai Golkar, Jl Anggrek Neli Slipi, Jakarta Barat, Jumat (28/11/2014).
Dia pun meyampaika, pihaknya sudah mengirimkan surat undangan kepada semua pihak. Namun, mengenai kehadirannya itu sangat bergantung kepada pihak tersebut. Namun, mengenai kehadiran Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar Akbar Tanjung, ia merasa yakin kalau Mantan Ketua Partai Golkar selama dua periode tersebut bakal hadir dalam Munas tersebut. Hal itu dikarenakan Akbar sangat menghormati hasil Rapimnas.
"Saya punya keyakinan, Bang Akbar adalah seorang tokoh, sebagai seorang panutan pasti hadir dalam Munas, karena beliau konsisten dengan hasil Rapimnas," jelasnya.
Seperti diketahui, tadi malam dalam rapat Dewan Perimbangan Partai Golkar, di mana Akbar Tandjung sebagai ketua sendiri memutuskan agar Munas di Bali tidak boleh dilaksanakan atau diundur.
Hal itu disebabkan oleh alasan agar persiapan penyelenggaraannya lebih matang. Dengan demikian, akan melahirkan pemimpin yang berkualitas dan kuat dalam memimpin partai.