Suara.com - Politisi senior Golkar Agung Laksono langsung berinisiatif membentuk Presidium Penyelamat Partai Golkar, menyusul kerusuhan dalam rapat pleno Golkar di kantor DPP Golkar sore tadi, Selasa (25/11/2014).
Presidium Penyelamat Partai Golkar yang akan dipimpinnya bakal beranggotakan antara lain Priyo Budi Santoso, Hajriyanto Y Thohari, Zainuddin Amali, Agus Gumiwang, Lauren Siburian, Yorrys Raweyai, Agun Gunandjar, dan Ibnu Munzir.
Sejumlah tugas bakal dilakukan oleh presidium Golkar, salah satunya yakni mengembalikan keanggotaan politisi muda yang sempat dipecat Ketua Umum Aburizal Bakrie.
Presidium juga berugas mempertahankan eksistensi Golkar, serta untuk melakukan pemulihan nama baik Golkar.
"Tugas presidium ini singkat saja, yaitu menyelenggarakan munas selambatnya Januari 2015 di Jakarta, serta merehabilitasi hak keanggotaan yang dipecat, seperti Agus Gumiwang, Nusron Wahid, serta Poempida Hidayatullah," tegas Agung Laksono.
Pada kesempatan itu juga ditetapkan bahwa Ketua Penyelenggara Munas IX Golkar Januari 2015 di Jakarta adalah Ketua Mahkamah Golkar Muladi dengan steering committe munas Ibnu Munzir dan organizing committe munas Jasri Marin.
Mereka yang tergabung dalam presidium, beberapa diantaranya adalah calo kandidat ketua yang hendak menantang Ical merebut kursi Ketum Golkar lagi.