Pencak Silat Akan Segera Didaftarkan ke UNESCO

Selasa, 25 November 2014 | 15:40 WIB
Pencak Silat Akan Segera Didaftarkan ke UNESCO
Ilustrasi olahraga pencak silat Indonesia. [Shutterstock/Tristan Tan]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pemerintah akan mendaftarkan seni beladiri pencak silat ke Organisasi Pendidikan, Keilmuan dan Kebudayaan PBB (United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization/UNESCO), sebagai identitas olahraga tradisional Indonesia.

"Prosesnya sementara berjalan di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Setelah wayang, batik, dan angklung, akan menyusul pencak silat," ungkap Asisten Deputi Olahraga Rekreasi Kemenpora, Bambang Laksono, di Jakarta, Selasa (25/11/2014).

Bambang menambahkan bahwa ketika olahraga beladiri tradisional ini terdaftar di UNESCO, maka akan mempertegas pengakuan bahwa pencak silat berasal dari Indonesia.

"Olahraga ini (pencak silat) adalah identitas bangsa yang harus tetap dijaga dan dilestarikan. Olahraga ini bahkan berkembang pesat hingga ke berbagai negara," katanya.

Bambang pun menambahkan, belum lama ini telah dilaksanakan road show pencak silat ke sejumlah negara seperti Belanda, Bulgaria dan Spanyol. Bahkan pada 12-14 Agustus lalu, telah digelar festival beladiri Indonesia di mana termasuk di dalamnya pertunjukan pencak silat.

"Ini bukti bahwa pemerintah serius mendaftarkan olahraga tradisional ini ke UNESCO, walaupun memang butuh proses. Pemerintah sementara masih mengusahakan proses itu," katanya.

Bambang pun mengatakan bahwa Indonesia kaya dengan permainan dan olahraga tradisional yang berkembang dan masih dimainkan di berbagai ajang hingga saat ini. Ada 11 olahraga tradisional yang menurutnya sudah dibakukan Kemenpora, yaitu egrang, gebuk bantal, terompah panjang, lari balok, tarik tambang, hadang, patok lele, benteng, dagongan, sumpitan serta gasing, di mana masing-masing telah memiliki tata cara permainannya sendiri. [Antara]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI