Suara.com - Puluhan orang yang mengaku berasal dari Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) merangsek masuk ke dalam ruang rapat pleno DPP Partai Golkar di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Senin malam (24/11/2014).
Mereka dipimpin oleh Ketua Umum AMPG yang juga politikus Partai Golkar Yorrys Raweyai.
"Masuk, masuk, masuk," teriak beberapa orang sambil merangsek masuk pintu ruang rapat pleno.
Di dalam ruang rapat, massa berteriak-teriak, sementara rapat pleno sedang diskors untuk salat Maghrib.
Mereka baru mau keluar ruangan setelah ada instruksi dari Yorrys.
"Kita ingin selamatkan partai," ujar Yorrys.
Yorrys mengatakan pihaknya hanya ingin DPP Partai Golkar menyelesaikan persoalan secara demokratis sesuai konstitusi. Namun faktanya, kata dia, ada gelagat sekelompok orang di DPP ingin menggiring Golkar demi kepentingan pragmatis mereka.
"Mereka memaksa munas melalui rapimnas, dan melalui pleno sebelumnya. Munas bukan milik perorangan atau kelompok, tapi milik seluruh kader," tegas Yorrys.
Yorrys menekankan kehadiran dirinya dan massa AMPG ke rapat pleno karena adanya desakan dari kader muda Golkar.
Yorrys mengatakan, bahwa AMPG kecewa dengan adanya upaya memaksakan pelaksanaan munas pada 30 November di Bali, untuk memastikan Aburizal Bakrie terpilih kembali sebagai ketua umum secara aklamasi.