Ahok: Wakil Gubernur Politisi Bikin Capek

Jum'at, 21 November 2014 | 13:51 WIB
Ahok: Wakil Gubernur Politisi Bikin Capek
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama [suara.com/Bowo Raharjo]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gebernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan peran wakil gubernur sangat penting, mengingat persoalan di Jakarta sangat kompleks.

"Memang kita perlu wakil karena kerjaan kita banyak, ada empat deputi pun saya rasa enggak cukup. Nah kalau ada wakil mau ngusahain dua pun enggak apa-apa. Kalau berdasarkan Perppu mengatakan tidak menggunakan UU khusus," kata Basuki yang biasa disapa Ahok di Ciputra Artpreneur Theater, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (21/11/2014).

Ahok malah berharap bisa memiliki dua orang wakil gubernur agar lebih efisien dalam menuntaskan berbagai masalah di Ibu Kota. Ia menyebut Undang-Undang Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah yang mengatur ketentuan daerah berpenduduk lima sampai tujuh juta jiwa dapat memiliki dua orang wakil kepala daerah.

Bagi Ahok yang terpenting wakilnya bukan utusan partai politik. Orang partai, kata dia, hanya akan membuat susah.

"Kalau dua pun gak apa-apa, menurut saya lebih banyak lebih baik. Yang penting jangan orang politik saja, kalau wataknya orang politik yang ada capek saya," ujarnya.

"Yang kita mau dalam tiga tahun ini mau kerja cepat untuk mewujudkan Jakarta baru. Kita mau dia cek ini DKI, dapat kiriman hujan pun enggak banjir, belum lagi SDM urus pompa semua enggak beres," Ahok menambahkan.

Ahok dilantik menjadi gubernur pada Rabu (19/11/2014) di Istana Negara. Sampai dua hari usai dilantik, ia belum memiliki wakil gubernur. Ahok mengaku sudah mengusulkan seorang nama calon ke Istana. Saat ini, tinggal menunggu keputusan. Setelah ada keputusan, nama tersebut akan diumumkan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI