Suara.com - Ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari, mengaku akan bertanding tanpa beban dalam turnamen Hong Kong Open Super Series 2014 di Kowloon, Hongkong. Hal itu dilakukan meski mereka telah menyabet medali emas dalam Asian Games 2014.
"Kami tidak terbebani sebagai peraih medali emas Asian Games 2014. Juara itu kemarin. Saat turun podium, ya, sudah tidak juara lagi. Jadi harus fokus untuk turnamen selanjutnya," kata Nitya di Kowloon, Selasa (18/11/2014), seperti dilansir pihak PB PBSI.
Pada babak pertama kejuaraan berhadiah total US$350.000 itu, Greysia/Nitya akan berhadapan dengan ganda putri Jepang, Shizuka Matsuo/Mami Naito, pada Rabu (19/11/2014).
"Walaupun sudah pernah memenangkan pertandingan atas Matsuo/Naito, kami tidak boleh terlalu percaya diri menghadapi mereka. Tidak boleh berlebihan. Menghadapi pemain-pemain Jepang harus sabar, karena mereka terkenal ulet," kata Nitya pula.
Selain Greysia/Nitya, Indonesia sendiri akan diwakili tiga pasangan ganda putri lain di ajang ini. Masing-masing yaitu Suci Rizki Andini/Tiara Rosalia Nuraidah, Pia Zebadiah Bernadet/Rizki Amelia Pradipta, serta Vita Marissa/Shendy Puspa Irawati.
Sementara itu, pada babak kualifikasi yang berlangsung Selasa (18/11), tunggal putri Rusyidina Antardayu Riodingin berhasil menyisihkan wakil Hong Kong, Tsang Wing Chiu Avery, dengan skor 21-16 dan 21-16. Rusyidina akan berhadapan dengan tunggal putri Malaysia, Tee Jing Yi, dalam pertandingan babak utama yang akan berlangsung Rabu ini. [Antara]
Greysia/Nitya Akan Tampil Tanpa Beban di Hongkong
Arsito Hidayatullah Suara.Com
Rabu, 19 November 2014 | 06:20 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Berebut Poin ke BWF World Tour Finals di Kumamoto Masters, PBSI Kirim 17 Wakil
11 November 2024 | 14:05 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI