Suara.com - Kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) yang diumumkan oleh Presiden Joko Widodo, Senin (17/11/2014) malam, berimbas pula ke barang-barang kebutuhan lain, termasuk obat-obatan dan alat-alat kesehatan.
Hal ini diakui oleh Menteri Kesehatan, Nila F. Moeloek yang mengatakan bahwa ada kenaikan harga obat-obatan sebesar satu persen akibat kenaikan harga BBM.
"Memang ada kenaikan, tetapi kami sudah menghitung karena obat dengan biaya transportnya itu termasuk satu paket. Tetapi kenaikannya tak lebih dari satu persen kok," ujarnya saat menghadiri Pembukaan Simposium Regional Riset Kesehatan Asia Pasifik ke-2 di Hotel Grand Sahid, Jakarta, Selasa (18/11/2014).
Menkes Nila melanjutkan bahwa tak hanya obat-obatan yang mengalami kenaikan, namun alat kesehatan juga turut melonjak. Namun, lanjut dia, khusus alat kesehatan besarnya kenaikan tergantung pada bahan baku pembuatan dan lokasi pembuatannya.
"Alat kesehatan saya kira kalau impor kan bayarnya pakai dolar. Kalau buatan dalam negeri tergantung bahan bakunya saja. Jadi kenaikannya kita belum bisa pastikan berapa persen," tegasnya.
BBM Naik, Harga Obat-obatan Naik 1 Persen
Selasa, 18 November 2014 | 18:27 WIB
![BBM Naik, Harga Obat-obatan Naik 1 Persen](https://media.suara.com/pictures/653x366/2014/05/25/shutterstock_90379069.jpg)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Pakai Tas Hermes Vintage ke Rotterdam, Isi Tas Ariel Tatum Kayak Toko Obat Berjalan!
10 Februari 2025 | 14:42 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI