Suara.com - Koalisi Indonesia Hebat dan Koalisi Merah Putih DPR resmi menandatangani kesepakatan perdamaian di gedung Nusantara IV, DPR, Jakarta, Senin (17/11/2014) siang.
Ketua DPR Setya Novanto mengatakan proses kesepakatan tersebut berlangsung lama dan penuh liku. Ia mengapresiasi semua pihak yang turut terlibat dalam terwujudnya perdamaian.
"Dengan begitu, tanpa ada Koalisi Merah Putih dan Koalisi Indonesia Hebat, yang ada DPR yang satu. Dan, saya ucapkan terima kasih pada semua pihak yang terlibat, dengan demikian, kita akan fokus tugas dan fungsi yang ditugaskan dan diamanatkan kepada kita," kata Setya.
Anggota Fraksi Golkar tersebut berharap setelah kesepakatan, pimpinan DPR dan fraksi segera menindaklanjutinya sehingga revisi UU MD3 yang diinginkan bersama bisa selesai sebelum tanggal 5 Desember 2014.
"Mulai hari ini kita bangun bangsa ini dengan pertimbangan check and balance," tambahnya.
Penandatanganan kesepakatan dilakukan oleh lima pimpinan DPR dan perwakilan dari kedua koalisi. Koalisi Indonesia Hebat diwakili Pramono Anung dan Olly Dondokambey. Sedangkan Koalisi Merah Putih diwakili Idrus Marham dan Hatta Rajasa.
Sepuluh fraksi di DPR juga membubuhkan tandatangan sebagai tanda persetujuan atas kesepakatan.
Ada lima butir butir kesepakatan perdamaian antara kedua kubu, di antaranya Koalisi Indonesia Hebat mendapatkan 21 kursi pimpinan DPR.