Suara.com - Pemimpin negara-negara dengan ekonomi paling kuat di dunia sepakat untuk memusnahkan Ebola dari Afrika Barat. Kesepakatan itu diambil dalam pertemuan KTT G-20 di Australia, Sabtu (15/11/2014).
Meski sudah ada tanda-tanda positif dari Afrika seperti Liberia yang sudah mencabut status darurat dari Ebola dan Republik Konglo yang sudah bebas dari Ebola, namun korban yang tewas justru kembali bertambah yaitu di Mali.
“Anggota G-20 berkomitmen untuk melakukan hal-hal yang diperlukan untuk memastikan upaya internasional ini bisa memusnahkan wabah Ebola dan bisa kembali meningkatkan perekonomian negara yang terkena wabah itu,” kata pemimpin dunia dalam pernyataan bersama.
Para penimpin dunia juga menyambut baik keputusan Dana Moneter Internasional untuk memberikan bantuan 300 juta dolar Amerika untuk memerangi Ebola. Selain itu, negara-negara G-20 juga berjanji akan melindungi petugas kesehatan yang menjadi ujung tombak dalam perang melawan Ebola.
Kesepakatan yang diambil di KTT G-20 ini terlaksana setelah Togo memperingatkan negara Barat untuk tidak santai dalam menghadapi Ebola karena sudah ada tanda-tanda positif. Senegal suda membuka kembali wilayah perairan dan udara dengan Guinea, Liberia dan Sierra Leone. Ini menyusul keputusan Liberia mencabut status darurat terhadap Ebola. (Reutetrs/AFP)
Pemimpin Dunia Sepakat Musnahkan Ebola
Doddy Rosadi Suara.Com
Minggu, 16 November 2014 | 04:00 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
6 Virus Paling Mematikan di Dunia, Mulai dari Ebola hingga Hantavirus
18 September 2023 | 11:34 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI