Suara.com - Anggota Fraksi PDI Perjuangan TB Hasanuddin sempat mendapatkan informasi tentang kesepakatan antara Koalisi Indonesia Hebat (KIH) dan Koalisi Merah Putih (KMP) untuk menyelesaikan konflik mereka berdua di DPR.
Dia menerangkan, KIH mendapatkan lima posisi ketua dari seluruh Komisi dan alat kelengkapan dewan dari total 16 kursi ketua. Dan, 16 kursi wakil ketua dari alat kelengkapan yang ada.
"Saya dengar kita dapat lima ketua dan 16 wakil ketua" kata Hasanuddin di DPR, Jakarta, Kamis (6/11/2014).
Dia beranggapan, kesepakatan ini sudah dianggap cukup mengakomodir KIH di Parlemen. Dia pun akan meminta seluruh fraksi yang tergabung dalam KIH untuk segera menyerahkan nama-nama mereka untuk ditempatkan di alat kelengkapan dewan.
"Kalau sudah sepakat, sebaiknya segera disahkan, supaya segera bekerja," katanya.
Hingga kini masih terjadi dualisme kepemimpinan di DPR. Kubu KIH dan KMP sama-sama membentuk komisi dan alat kelengkapan DPR dengan daftar anggota masing-masing.
KIH memutuskan membentuk DPR tandingan karena KMP tak mau berbagi kursi pimpinan komisi.