PKS: Jokowi Akui Pimpinan DPR Terpilih
Politisi PKS menilai adalah hal aneh jika menyebut DPR tidak sah.
Suara.com - Politisi PKS Hidayat Nur Wahid (HNW) mengklaim kalau Presiden Joko Widodo mengakui Pimpinan DPR yang sah ketimbang hasil bentukan kubu Koalisi Indonesia Hebat (KIH).
"Pak Jokowi mengakui pimpinan terpilih, Pak Jokowi sudah memberikan selamat. Pak Jokowi sudah menyampaikan surat resmi kepada pimpinan DPR resmi terkait nomenklatur. Aneh kalau berani menyebut itu (tidak sah)," kata HNW di DPR, Jakarta, Senin (3/11/2014).
Dia malah heran, mengapa Koalisi Indonesia Hebat (KIH) yang merupakan pendukung pemerintahan Jokowi-JK menganggapnya tidak sah. KIH belakangan memutuskan membuat DPR tandingan versi mereka sendiri.
"Mereka kan tidak mau disebut DPR tandingan, tapi DPR sementara. Itu tidak ada dalam terminologi yang baku. Pimpinan DPR sementara adalah pimpinan DPR termuda dan tertua, sebelum terpilihnya DPR devinitif," paparnya.
Baca Juga: Penolakan Tersirat: Autonomitas Cerpen'Bagaimana Cara Mengatakan Tidak'?
Dia berharap, situasi ini bisa diselesaikan agar fungsi pengawasan bisa bekerja dengan baik.
"Bagaimana bisa bekerja kalau kondisinya dibuat seperti ini. Ukurannya sekali lagi perundang-undanganan, DPR lembaga legislaif sudah semestinya DPR menjalankan undang-undang yang dibuatnya sendiri," Hidayat. (