Suara.com - Asosiasi industri biro perjalanan wisata yang tergabung dalam Asita berpendapat Arief Yahya yang mendapatkan amanat sebagai Menteri Pariwisata Kabinet Kerja 2014-2019 akan mampu mengembangkan sektor pariwisata di Indonesia.
Ketua Asita Chapter DIY Edwin Ismedi Himna di Jakarta, Minggu (26/10/2014) malam, menyatakan rasa optimistis dan keyakinan ketika jabatan Menteri Pariwisata dipegang oleh tokoh profesional.
"Bukan dari partai, kami berharap beliau akan cepat beradaptasi dengan para pelaku industri. Karena pariwisata itu jelas perlu masukan dari pelaku-pelaku industri pariwisata seluruh indonesia," katanya.
Menurut Edwin, Arief harus mendapat masukan dari para pemangku kepentingan atau stakeholder terutama dari para pengelola destinasi favorit dan destinasi yang akan berkembang menjadi gate internasional.
"Target 20 juta wisman dalam lima tahun itu perlu kerja keras dan beliau harus didukung oleh pelaku. Beliau harus mengubah konsep dari yang lalu terlalu birokrasi. Ini saatnya beliau menunjukkan sinergisitas yang sebenarnya dengan pelaku, dan melibatkan pelaku di setiap event promosi di luar negeri," imbuhnya.
Ia menyarankan agar Menteri Pariwisata yang baru harus kuat membangun brand destinasi wisata Indonesia di luar negeri.
Arief Yahya yang lahir di Banyuwangi, 2 Maret 1961 itu sebelumnya menjabat sebagai CEO PT Telekomunikasi Indonesia sejak 11 Mei 2012 menggantikan posisi Rinaldi Firmansyah.
Asita juga berharap tokoh profesional yang selama ini akrab dengan sektor IT akan mampu membangun sektor pariwisata berbasis teknologi informasi dan telekomunikasi sehingga memiliki kesempatan yang lebih luas untuk berkembang. (Antara)
ASITA: Arief Yahya Mampu Kembangkan Pariwisata
Ririn Indriani Suara.Com
Senin, 27 Oktober 2014 | 00:20 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
REKOMENDASI
TERKINI