Suara.com - Di hari pertamanya menjadi Presiden, Joko Widodo menerima empat pimpinan negara sahabat, yakni Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong, Perdana Menteri Malaysia Najib Razak, Perdana Menteri Australia, Tony Abbot dan terakhir Menteri Luar Negeri AS, John Kerry.
Dalam pertemuan itu, topik yang dibahas berbeda-beda. Mantan Gubernur Jakarta itu mengatakan, dalam pertemuanya dengan PM Singapura Lee Hsien Loong lebih banyak dibahas hal-hal yang berkaitan demgan ekonomi.
"PM Singapura, tadi menanyakan hal-hal yang berkaitan dengan ekonomi. Misalnya, subsidi BBM, kemudian infrastruktur," jelas Jokowi di Istana Negara, Jalan Medan Merdeka Utara, Senin (20/10/2014) malam. Jokowi menambahkan, dalam kesempatan itu Lee juga menanyakan mengenai reformasi birokrasi dan listrik.
"Karena keluhannya memang itu. Kalau investor datang ke sini keluhannya itu," imbuh Jokowi.
Sedangkan dengan Perdana Menteri Malaysia Najib Razak, lanjutnya, membahas investasi di berbagai bidang. Juga mengenai aturan-aturan yang menyulitkan mereka untuk investasi di bidang-bidang tertentu.
Namun, ketika pertemuan dengan PM Australia lebih membahas pelajar Indonesia yang menuntut ilmu di Australia dan sebaliknya. (Bowo Raharjo)