Suara.com - Ketua Umum PPP Suryadharma Ali (SDA) menuding Sekjen PPP Romahurmuziy (Romy) menyebarkan berita bohong yang menyebutkan Presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) bakal hadir di Muktamar VIII PPP di Surabaya, Jawa Timur.
"Saya tidak yakin informasi itu, karena beberapa hari belakangan ini informasi (dari Romy dan Emron) bohong menyebar kemana-mana. Bahwa muktamar di Surabaya akan dihadiri Jokowi dan JK, dan Megawati, dan Maimun Zubair. Dan kebohongan-kebohongam itu disebarkan," ujar SDA di Jalan Talang, Menteng Jakarta, Rabu (15/10/2014).
Selain itu, SDA juga mengaku muktamar PPP yang digelar oleh kubu Romy dan Waketum Emron Pangkapi dianggap hanya akal-akalan semata.
"(Muktamar) ini kan muktamar akal-akalan," ujar SDA.
Muktamar VIII PPP yang akan digelar mulai hari ini, rencananya dihadiri oleh 1.153 peserta. Mereka berasal dari utusan dan peninjau dari DPP, 33 Dewan Perwakilan Wilayah (DPW) dan 511 Dewan Pengurus Cabang (DPC) PPP seluruh Indonesia.
Pelaksanaan muktamar ini juga buntut dari konflik internal PPP yang belum juga berakhir sejak sebelum ajang Pilpres 2014.