Belum Ratifikasi FCTC, Indonesia 'Diejek' Tak Peduli Asap Rokok

Doddy Rosadi Suara.Com
Minggu, 12 Oktober 2014 | 03:35 WIB
Belum Ratifikasi FCTC, Indonesia 'Diejek' Tak Peduli Asap Rokok
Presiden SBY. [Antara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Niam yang juga Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) itu mengatakan rokok khusus diharamkan bagi anak-anak karena melihat bahaya yang lebih tinggi bila anak terpapar asap rokok apalagi sampai merokok.

Anak yang terpapar asap rokok dan menjadi perokok pasif, dikhawatirkan akan rusak sel-sel tubuhnya sehingga mengganggu tumbuh kembangnya.

"Dari sisi sosial, anak yang hidup di keluarga perokok juga akan terganggu hak-haknya seperti pendidikan dan kesehatan karena orang tua dari rumah tangga miskin lebih memilih membeli rokok daripada untuk biaya sekolah atau mencukupi gizi anak," katanya. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI